Makna dan filosofi Golok bagi para pendekar dan jawara betawi bekasi

 Makna dan filosofi Golok bagi para pendekar dan jawara betawi bekasi.

   Ilmu beladiri pencak silat menjadi salah satu beladiri yang di segani karna beragam kaidah,keindahan dan makna yang di balut dalam sebuah alur gerakan(jurus),setiap detai gerakan memiliki nilai filosofi yang di ambil dari nilai nilai kehidupan yang sesuai dengan maksud tujuannya,dan jika di amati secara cermat dan seksama alur ini menjadi sebuah seni dalam keselarasan gerak,rasa,keindahan dan kaidah.

   Pencak silat yang sejatinya komplex dalam segala situasi dan kondisi menjadikannya beladiri yang mempelajari semua jenis senjata penunjang walau pun ada yang di sepesifikasikan dalam kebutuhan gerak yang sesuai dalam sebuah pertarungan.

Salah satunya adalah Golok,menjadi sebuah senjata yang memiliki kemampuan dalam segala medan pertahanan diri(ilmu beladiri),golok juga menjadi sebuah identifikasi identitas diri si pemegang(personalifikasi) /pengenalan dari wilayah mana/aliran beladiri,di bedakan dalam bentuk ukuran dan disen golok yang di gunakan.

Karna setiap wilayah memiliki ciri karakter khusus yang membedakannya,dalam sudut pandang para pendekar/jawara golok tidak hannya digunakan sebagai senjata dan penanda personal namun memiliki nilai estetik yang tinggi dalam sebuah perjalanan sebagai ahli beladiri,dimana bisa kita jumpai golok-golok jaman dahulu yang di pakai para pendekar/jawara menjadi sebuah pengamatan yang sangat luar biasa dalam kekayaan ilmu tehnologi,ilmu beladiri,ilmu survifal dan ilmu pengamalan membela yang baik dan menumpas kebatilan(ilmu agama).

   Tingkatan ini menjadi sebuah penentu tidak semua yang mempelajari beladiri mampu menerapkan keilmuan ini dalam nilai keseharian yang sangat relevan,maka tidak semua pesilat bisa membawa golok kemana-mana tampa memiliki bekal keilmuan yang mempuni,hanya di tingkatan pendekar dan jawara yang memiliki bakat dan kemampuan ini.

   Golok bagi para pendekar dan jawara di bekasi sangan melekat dengan nilai kesehariannya,dari jaman terdahulu dan sampai di era perjuangan (1800-1980 an) golok menjadi senjata yang melengkapi para pendekar /jawara dalam sebuah tujuan yaitu kemerdekaan maka tidak heran jika di bekasi nilai nilai heroik pejuangnya masih bannyak menyimpan sejarah dan cerita tentang golok hingga di letakan dalam sebuah logo kepemerintahan bekasi (kab bekasi setelah kewedanaan bekasi).

   Di era milenial ini seni budaya lokal bekasi mencoba untuk mengenalkan warisan budaya yang memiliki nilai nilainya dengan meneruskan amanah perguruan pencak silat yang menjadi garda perjuangan indonesia di masa lalu.

Golok terbang bekasi,sebuah istilah dalam ilmu beladiri mahir menggunakan golok yang di lengkapi dengan bentuk pengetaguan baik dari sudut budaya (bahan&pembuatan)jenis dan prioritas kegunaan.golok terbang bekasi memang terlahir di bekasi yang di ciptakan/di plopori oleh seorang pendekar/jawara beladiri menggunakan golok,dimana gerkan mahirnya atau jurus goloknya di ciptakan dengan karakter beladiri bekasi dari nilai keseharian dan sejarah pendekar/jawara terdahulu.

Bang djiung akrab di sapa kini memiliki unit latihan untuk mempelajari golok dari berbagai sudut keilmuan yang ia kuasai,dan mencoba mengankat pencak silat bekasi menjadi lebih elegan di terima semua kalangan yang memiliki niatan untuk belajar mahir beladiri pencak silat golok.

Thunder 11 lifeskil academy yang berlokasi di bulevard sumarecon bekasi utara,menjadi sarana pengajaran yang profesional baik tempat dan sirkulasi managemen agar lebih mudah menjaring kalangan generasi muda milenial di bekasi.

  Dilengkapi para mentor/pengajar yang berlisensi profesiaonal Thunder 11 juga memiliki berbagai fasilitas beladiri yang tergabung dalam corp martial art thunder 11.